Cerita Bokep Indonesia – Cersex Mama Nakal Selingkuh Dengan Tetangga Perkenalkan… Namaku adit.. Saat ini aku sudah duduk dibangku smp kelas 2… Hari itu, aku pulang sekolah lebih cepat daripada biasanya. Asikkk…. Pikirku.., Karena aku bisa maen ps kesukaanku.. Aku berlari sekencang mungkin agar cepat tiba sampai dirumah.. Sesampainya digerbang rumahku.. Aku melihat ada mobil toyota camry parkir di garasi rumahku. Mobil siapakah itu ? Mobil bapak ? Sepertinya bukan. Karena mobil bapakku adalah suzuki carry.
Apakah bapak beli mobil baru ? Sebagus itukah ? Ahh… Itu tidak terlalu aku pikirkan…, Karena diotakku skr yang ada hanyalah bermain ps. Aku berjalan di teras depan. Segera kubuka pintu depan… Wahhh…, Nampaknya terkunci… Kucoba ketok2 pintu itu sambil berteriak “ibu… Ibu… Aku pulang….” Tidak ada jawaban dari dalam rumah… Biar kucoba lagi… “Ibu… Ada didalam apa tidak…???” Huuuuhhh… Tidak ada jawaban juga… Apa ibu sedang keluar rumah ??? Ahhh, penasaran aku… “Ibuuu… Buka pintunya buuu…” “Iya sebentar sayaaannnggg…” Akhirnya…,
Ibu menjawab juga… Dan pintu segera terbuka… Segera terlihat ibuku dari balik pintu. Aku raih tangan ibuku hendak cium tangan.., Begitu kepalaku hendak menunduk mencium tangan ibuku, sepintas kulihat dua buah kancing atas baju ibuku tidak terkancing… “Ibu.. Kancingnya terbuka tuhhh, nenennya keliatan…” Kataku enteng… “Ohiya…, Rupanya ada kancing ibu yang terlepas…” Jawab ibuku… “Saya kira ibu keluar rumah…, Hampir saja aku bermain ke tempat toni…” Aku cemberut… Aku berjalan menuju ke dalam rumah “itu mobil siapa bu ?” Belum sempat ibu menjawab pertanyaanku, aku lihat diruang keluarga, ada seorang pria yang berjalan kearahku… “Jadi ini jagoannya… Baru dateng dari sekolah ya.. Namanya siapa ???” Aku terdiam sejenak…,
Sama sekali tidak mengenal pria itu. “Adit… Kenalkan… Ini om wawan, teman ibu…” Aku berjabat tangan dengan orang itu… Dan langsung menuju ke kamarku.. Kunyalakan ps 3 dan tak lama kemudian aku sudah asyik dengan duniaku sendiri… Sekilas kudengar ibu dan om wawan sedang ngobrol diruang tengah… Tak tau apa yang sedang mereka obrolkan… Sedang seru-serunya aku bermain ps, tiba-tiba ibu masuk ke kamarku… “Adit… Sayang…” “Kamu main ps nya dirumah tono aja sana…. Ibu mau keluar sampai sore, daripada kamu sendirian dirumah” aku seakan tidak perduli, karena game ini sedang seru2nya… Akhirnya ibu menepuk pundakku… “Ada apa siih bu… Lagi seru nihhh… ” Aku protes… “Sayang… Ibu mau keluar rumah
Belanja bulanan. Kemungkinan sampai sore. Kenapa kamu ga ke rumah tono aja, maen berdua kan lebih seru…” Aku diam tidak menjawab, tiba2 om wawan masuk juga ke kamarku… “Iya dit…, Nih.. Om kasih kamu buat beli game ps baru…” Selembar uang 50 ribuan hadir didepan mataku… Sontak aku kegirangan… “Yang bener nih om ???” Tanyaku setengah tidak percaya… “Iya… Sana.. Kamu beli game kesukaan
Berbagai macam pikiran ada didalam otakku. Ibuku telah selingkuh dengan pria lain ??? Bagaimana dengan bapakku ??? Mengapa ibuku diberikan sejumlah uang oleh om wawan ??? Apakah ibuku telah menjual tubuhnya demi uang ??? Apakah uang dari bapakku tidak cukup ??? Aaaahhhh… Pusing aku… Nampaknya mereka telah selesai. Aku harus buru2 pergi supaya tidak ketahuan mereka. Pelan2 kutaruh kembali kursi ketempat semula. Aku harus sembunyi… Tapi sembunyi dimana ? Ohya, di kamarku saja.. Mudah2an aman disana.. Aku langsung saja lari menuju kamarku.. Dan mengintip dari balik kain horden…
Sebagai lelaki normal jelas saja aku terangsang dengan apa yang kulihat tadi. Penisku masih berdiri tegak. Masih berasa nikmat apabila aku mengelus2 penisku. Tapi sebagai anak dari seorang ibu, aku sangat marah apa yang telah om wawan lakukan terhadap ibuku. Tadinya ingin langsung kuhajar saja om wawan. Tapi nanti…, Nunggu waktu yang tepat… Pasti akan kuhajar dia, karena telah berani meniduri ibuku… Tidak beberapa lama, mereka berdua keluar dari kamar. Om wawan telah mengenakan pakaiannya, kecuali kemejanya yang masih tergeletak diruang tengah. Sedangkan ibuku ? Hfffhh…., Hanya mengenakan celana dalam. Cersex Mama Nakal
Buah dadanya nampak jelas terlihat olehku. Pelan2 sekali aku mengintip kelakuan mereka, sebisa mungkin tidak menimbulkan suara, yang akan menimbulkan kecurigaan mereka… “Ngomong2…, Suamimu kapan pulang ???” “Masih lama mas…, Suamiku sedang ada proyek pengeboran minyak di lepas pantai…” “Baguslah kalau masih lama… Berarti aku juga masih bisa ngebor lubang kamu… Hahahaaaa” om wawan tertawa “bisa aja si mas ini… Aawww…. Sakit mass… Jangan pake tangan dong kalau mau tetekku…” Canda ibuku manja “pakai apa ??? Pakai ini yaaa..!!!” Mulut om wawan langsung menyosor puting payudara ibuku… Om wawan mengemut2 tetek ibuku… “Uuuggghhhh… Masss….” Ibuku melenguh “masss… ” Ibuku merajuk “lagi yuukkk…” Hahhh… Ibuku pengen ditidurin lagi ??? Gilaaa… Kalau kali ini ibuku ditidurin lagi sama om wawan… Akan kulabrak sekalian… “Dimana…??? Disini….??? Diruang tengah sini…???” Tanya om wawan “ho ohhh… Mass… Aku kepengen lagi… Coba mass, mana titit kamu…, Aku jadi kesengsem nih masss…” “Emang tadi belom puas ???” “Justru karena tadi puas banget mass… Jadi kepengen lagi…” Rengek ibuku manja “sodokan kamu tadi enak banget mass…
Berasa bangeeet…” “Masa sih…??? Beneran..???” Om wawan balas bertanya ibuku hanya mengedipkan kedua matanya saja… “Lebih enak mana sama sodokan suami kamu…???” Tanya om wawan “perlu dijawab yaaa…??? Kayanya mas udah tau jawabannya deh…, Dari goyangan pantat aku tadi…..” “Aku pengen denger dari mulut kamu…” Om wawan penasaran bibir ibuku mendekat ke arah kuping om wawan dan berbisik pelan… “Lebih enak sodokan titit mas… Lebih bertenaga dan lebih jantan… Kaya kuda aja…” “Lohhhh, kaya kuda ??? Emang kamu pernah maen sama kuda ???” “Ihhhh…
Si om wawan terlihat ambruk, terkulai lemas diatas tubuh ibuku… Ibuku memeluk om wawan cairan putih kental masih terlihat banyak disekujur muka ibuku… Ibuku mengambil celana dalamnya dan mengusap ngusap mukanya dengan tangannya, membersihkan sperma om wawan. Om wawan tersenyum melihat perbuatan ibuku “kamu memang sungguh cantik… Cantik dan seksi…” “Mas…, Kenapa sih, pake dicabut segala… Katanya tadi pengen keluarin di dalem ???” “Iya sayang…, Pengennya sih gitu, tapi…” “Tapi kenapa…???” Ibuku agak cemberut “aku belum siap kalau kamu sampai hamil, sayang….” Ibuku tersenyum…, “Ayo mas, kamu bersih bersih… Mandi” “sepertinya ga usah mandi deh, aku langsung pulang aja… Mandi dirumah” “lho ko… Nanti istrimu curiga lohhh… Dimulut kamu ada bau cairan memek aku… Hihihiiii…” Waduh… Gawat… Mereka sepertinya sudah selesai, kalau sampai aku ketahuan mengintip mereka, bisa celaka aku… Cersex Mama Nakal
Ahhh…, Aku ga mau ambil resiko, sebaiknya aku ngumpet aja… Tapi…, Ngumpet dimana ??? Hhmmm… Seeeppp… Disana saja… Aku langsung masuk dibawah kolong tempat tidurku, dan menunggu apa yang bakal terjadi selanjutnya. Deg degan juga aku, takut ketauan.. Samar samar aku mendengar obrolan mereka, dengan sesekali diselingi oleh ketawa kecil ibuku. Cukup lama aku menunggu, bosan dan jengah juga bersembunyi disini. “Pasti jadi ya mas…” “Kamu atur aja, kapan kamu bisanya…” Suara mereka nampak jelas sewaktu dekat dengan pintu kamarku, setelah itu suaranya mengecil kembali. Selang beberapa saat, mobil om iwan, terdengar dinyalakan beberapa saat kemudian, sepertinya ibuku sudah kembali ke dalam rumah. Pelan pelan aku coba untuk keluar dari bawah kolong tempat tidurku. Aku coba intip kembali melalui horden. Benar saja, ibuku tampak berjalan santai menuju kamarnya, kali ini ibuku sudah berpakaian lengkap hhffff… Sebaiknya aku kembali ke rumah tono, supaya ibuku tidak curiga kepadaku…
Pelan pelan, aku keluar kamar… Dan pergi menuju rumah tono dengan naik angkot. Sepanjang perjalanan, aku ga habis pikir dengan apa yang telah ibuku perbuat mengapa ibuku tega…, Berselingkuh… Lalu… Dibayar… Apa… Ibuku telah menjual tubuhnya kepada om wawan ??? Aahhh… Pusing aku… Sesampainya dirumah tono, aku langsung diajak menuju kamarnya… Tono memang orang yang berkecukupan…, Setidaknya orang tua dia lebih “kaya” daripada aku… Untuk membeli ps 3 saja, aku harus mengumpulkan uang jajanku selama dua tahun. Sedangkan tono, cukup meminta kepada orang tuanya… Tapi sudahlah… Rejeki orang memang beda beda.. “Dit…, Kita maen komputer aja yokkk… Gue ada game baru nih…” “Boleh.., Game apa…???” Tanyaku aku langsung duduk di depan komputernya tono. Pikiranku soal ibuku yang tadi berkecamuk dikepalaku, untuk sementara ini, hilang oleh keasikanku bermain game. Tidak terasa, waktu sudah sampai jam tujuh malam… Aku harus pamit pulang, karena jika terlalu malam, sudah tidak ada angkot lagi yang menuju arah rumahku. Ibuku sudah telp aku, menanyakan jam berapa aku pulang, aku bilang sebentar Cersex Mama Nakal
Video ngentot -hfff…. Video permainan om wawan dengan ibuku sudah selesai…, Berarti, om wawan tidak sempat membuat ibuku orgasme tiga kali, yang artinya, bonus yang dijanjikan oleh ibuku, tidak terlaksana… Apa mungkin…. Lobang pantat ibuku belum pernah di masukin oleh titit om wawan… ??? Jujur, saat ini, penis aku jadi super tegang…. Bagaimana tidak tegang…, Baru kali ini aku lihat memek ibuku sendiri dengan begitu jelas… Kepalaku benar2 pusing… Secara refleks, aku kocok2 batang penisku… Sambil membayangkan memek ibuku, aku mengurut2 titit aku aku jadi membayangkan…, Gimana ya, rasanya kalo titit aku ini dimasukin ke lobang memek ibuku… Husshhh… Adit.. Kamu ini… Dia itu ibu kamu… Tidak berapa lama, tau tau, pintu kamar terbuka… Aku kaget setengah mati, ibuku sudah ada didepan pintu kamarku… Mengenakan daster yukensi dengan bawahan setinggi paha…
Beberapa saat, aku bengong… Tidak menyangka sama sekali kalau ibuku masuk kedalam kamarku. Dan kapan juga dia mengganti baju menjadi seksi seperti ini ??? Pada saat aku masih terdiam dan terpaku, ibuku berjalan pelan mendekatiku yang sedang mengocok tititku buru2 aku masukan kembali tititku kedalam celanaku. Namun…, Ibuku menahan tanganku… Sambil tersenyum… “Ibu… Maafff… Aku… Aku…” Suaraku mendadak parau… Ibuku hanya tersenyum… “Kamu sedang apa…???” Tanya ibuku lembut sekali “anu bu…. Aku… Aku….” “Sssstttt… Ga usah malu… Kamu lagi itu yaaa….” “Gapapa… Coli itu normal… Berarti kamu udah besar…” “Ehhhh…. Ehhhhh….” Lidahku benar benar kaku, ga bisa berkata apa apa ibuku kembali tersenyum…, Lalu… Aaahhhhh…. Ibuku meremas remas titit aku… “Ibuuu… Ouugghhhh….” “Hmmmm…. Udah tegang bener nih, batangnya….” Komentar ibuku “anak ibu… Udah besar ya sekarang… Udah tau seks…” Ibuku mengocok tititku dengan lembut… Aku benar2 dibuat melayang dengan apa yang dilakukan oleh ibuku ini “kamu tau apa itu hubungan seks ?” “Ennggghhh…. ” Aku hanya bisa Cersex Mama Nakal
Foto bokep -menggeleng2kan kepala “hubungan seks itu, hubungan badan antara laki2 dan perempuan” “hubungan badan ??? Maksud ibu ???” “Iya…, Badan si laki2 itu, menyatu dengan badan si perempuan… Bersetubuh…” “Caranya ???” Tanyaku spontan ibuku tersenyum manis sekali… Kedua tangannya membetulkan ikatan kepalanya oooohhhhh…. Pada saat itulah, aku melihat pada ketiak kiri dan kanan ibuku… Bulu ketiak tumbuh cukup lebat mataku reflek melihat bulu ketiak ibuku… “Kamu kenapa ??? Kaget yaaa….” “Ini…, Om wawan suka banget kalo ibu punya bulu ketiak…
Katanya ibu jadi lebih seksi…” “Maksud ibu…???” Duhhhh…, Aku jadi nge blank gini yaaa… Pikiranku melayang ga keruan “iya, kata om wawan, tubuh ibu dengan payudara yang montok dan pentil yang pink kemerahan begini…” “Akan jadi sempurna kalau dihiasi dengan pertumbuhan bulu ketiak…” “Memangnya kenapa dengan bulu ketiak ???” Tanyaku heran, karena setauku kebanyakan lelaki kurang suka dengan wanita yang mempunyai bulu ketiak “adittt… Coba kamu perhatiin… Apa yang membedakan, titit anak kecil sama titit kamu ini…???” Oouugghhhhh…. Cersex Mama Nakal
Comments are closed.